Tag Archive for: #ibisma

[ASEAN ENTREPRENEURSHIP HACKATHON]

Halo !! Kabar baik bagi para mahasiswa yang ingin Berprestasi di Level Internasional (ASEAN & Global) pada bidang Bisnis & Kewirausahaan, terutama mengenai topik Green & Sustainable Business

Daftarkan ide Green & Sustainable Bisnis keren kalian, dan dapatkan kesempatan upgrading kapasitas dari para Mentor & Online Coaching di tingkat ASEAN.

Masa Pendaftaran :
21-27 Februari 2024

Link Pendaftaran :
▶️ bit.ly/ASEANhackathon2024

Segera daftarkan Ide Bisnis Kamu ! Jangan lupa Klik Follow & Like Akun Fanpage Resmi PEIAB- ANGEL sebagai bukti Pendaftaran yaa…
‼️Terbatas hanya untuk 20 tim saja yang dapat mewakili UII di kompetisi tingkat Internasional ini ‼️

Ikuti programnya dan tingkatkan kapasitas kamu menjadi Green & Sustainability Startup Founder ✨

Info lebih lengkap hubungi :
0852-6000-8580 (Dimas)

#IBISMA
#GreenBusiness
#SustainabilityBusiness
#UIIYogyakarta

Pada hari Kamis, 28 Desember 2023, bertempat di Kantor Pusat Bank BPD DIY dilaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Pengembangan Usaha dan Pendampingan Kewirausahaan bagi Wirausaha Belia. Acara tersebut juga dihadiri oleh Jajaran Direksi BPD DIY, Kepala Dinas Koperasi UKM DIY (Ir. Srie Nurkyatsiwi, M.M.A), Kepala LLDIKTI Wilayah 5 Yogyakarta, dan Pimpinan Perguruan Tinggi di DIY. Program wirausaha belia ini merupakan salah satu upaya BPD DIY untuk terus mendorong iklim wirausaha di Yogyakarta. Untuk menumbuhkan wirausaha muda tersebut, BPD DIY menggandeng 8 perguruan tinggi di Yogyakarta, salah satunya adalah Universitas Islam Indonesia.

Pada acara tersebut dilakukan pendandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Program Wirausaha Belia dan penyerahan secara simbolis CSR Fasilitas Pojok UMKM senilai 10 juta rupiah. Penyerahan dilakukan oleh Direktur Utama Bank BPD DIY, Bapak Santoso Rohmad kepada Direktur Pembinaan & Pengembangan Kewirausahaan/Simpul Tumbuh UII, Dr. Ir. Arif Wismadi, M.Sc.

Pada acara tersebut juga dilakukan penyerahan fasilitasi KUR dan QRIS kepada wirausaha muda. Salah satu tenant binaan Inkubasi Bisnis & Inovasi Bersama (IBISMA), Sustainable Space Indonesia, menjadi salah satu tenant yang mendapatkan fasilitasi tersebut. Penyerahan dilakukan langsung oleh Direktur Utama Bank BPD DIY, Bapak Santoso Rohmad kepada Witianty Putri Aprilia (CEO Sustainable Space Indonesia). Adanya fasilitasi tersebut, diharapkan dapat mempermudah akses modal wirausaha muda untuk terus mengembangkan usahanya.

Adanya kerja sama ini diharapkan dapat menciptakan wirausaha-wirausaha muda yang nantinya dapat menciptakan banyak lapangan pekerjaan baru sehingga dapat menjadi penggerak perekonomian di Indonesia.

Direktorat Pembinaan dan Pengembangan Kewirausahaan/Simpul Tumbuh Universitas Islam Indonesia (DPPK/ST UII) melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) for Gap Analysis Erasmus ASEAN Network for Green Entrepreneurship and Leadership (ANGEL) pada Jumat (1/4) secara virtual. Acara ini dilaksanakan untuk melakukan diskusi terarah tentang Gap Analysis Green Entrepreneurship and Leadership bersama perwakilan universitas, fakultas, jurusan, dan mahasiswa serta komunitas.

Gap Analysis Green Entrepreneurship and Leadership

Wakil Rektor Bidang Networking dan Kewirausahaan, Ir. Wiryono Raharjo dalam sambutannya menyampaikan bahwa Erasmus ANGEL ini adalah salah satu dari lima proyek Erasmus yang dijalankan UII dalam lima tahun terakhir dan berfokus pada Green Entrepreneurship. “Bagi UII program Erasmus ini merupakan salah satu strategi untuk pengembangan jaringan internasional sekaligus domestik,” ujarnya. Terdapat lima negara ASEAN yang terlibat dalam Erasmus ANGEL, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Kamboja, dan Laos.

Ia juga menyampaikan mengenai salah satu tangible outcome dari program ini adalah terbentuknya ANGEL Innovation Unit seperti Simpul Tumbuh yang lebih menekankan pada Green Entrepreneurship. Unit ini akan mengawal keberlanjutan proyek ANGEL ini, jadi program Erasmus + Capacity Building in the field of Higher Education selalu diakhiri dengan pembentukan jaringan atau unit untuk menjamin keberlanjutan dari program yang berkesinambungan. “Nah kesinambungan inilah yang perlu kita pikirkan bersama bagaimana nantinya, barangkali ini bisa menjadi bagian dari diskusi kita siang ini,” lanjutnya. Diskusi siang ini diharapkan dapat menggalang masukan bagaimana pengembangan wirausaha yang ramah lingkungan yang juga dapat menjadi bagian dari kurikulum yang kita jalankan.

Selanjutnya, Direktur DPPK/ST, Dr. Ir. Arif Wismadi, M.Sc. menyampaikan batasan-batasan pembahasan yang akan didiskusikan pada FGD kali ini. Ia mengatakan bahwa sebagai sebuah network kita mendorong Green Entrepreneurship and Leadership yang sudah dilakukan selama setahun ini, “tahapan-tahapan penting yang perlu sekali untuk melaju berikutnya adalah gap analysis,” ujarnya.

Simpul Tumbuh sudah banyak melakukan upaya untuk menguatkan akar, menjulangkan inovasi, dan menghasilkan buah. Buah yang diharapkan tidak hanya buah finansial dan ekonomi, namun buah yang lebih lebat lagi dan berjangka panjang, yaitu Green Entrepreneurship and Leadership. Erasmus+ sudah dilakukan sejak 2016 dengan berbagai macam Erasmus+ sudah dijalankan dan sedang dijalankan. “Ini yang sebenarnya akan menjadi pijakan penting hari ini adalah sejauh mana kita akan mengisi gap yang bapak ibu semua rasakan baik di fakultas, prodi, jurusan, kemudian juga di teman-teman mahasiswa,” lanjutnya.

Dalam FGD ini terdapat pertanyaan khusus yang disampaikan untuk pihak universitas dan fakultas, kemudian untuk mahasiswa hingga komunitas. Pertanyaan yang ditujukan kepada pihak universitas dan fakultas ini menyangkut tentang dukungan saat ini terhadap keadaan Green Entrepreneurship and Leadership pada kurikulum dan staf pengajar kemudian kesulitan dan tantangan yang dihadapi. Selanjutnya pertanyaan terkait dengan mahasiswa/komunitas sejauh mana exposure dari Green Entrepreneurship and Leadership, kemudian sejauh mana konsep ini dipahami dan darimana sumbernya hingga sejauh mana mahasiswa/komunitas mempunyai komitmen terhadap Green Entrepreneurship and Leadership dan tantangan maupun ekspektasi apa yang diharapkan mahasiswa/komunitas.

Selama sesi FGD berlangsung banyak ide-ide, masukan, dan ekspektasi yang diharapkan oleh universitas, fakultas, mahasiswa, dan komunitas. Semuanya memiliki concern untuk mencapai Green Entrepreneurship and Leadership.


Inkubasi Bisnis dan Inovasi Bersama (IBISMA) Universitas Islam Indonesia menyelenggarakan kegiatan Growth Talk dengan tema “Founder Journey and Business Survival”. Dalam acara ini IBISMA mengundang Dr. Bogat Agus Riyono, MSA., Ak., CA., seorang direktur utama di perusahaan PT. Saraswanti Indoland Development, dan Ratri Paramita, SE., MBA., seorang direktur proyek di perusahaan PT. Saraswanti Indoland Development sebagai narasumber dan Bagus Panuntun, MBA., sebagai moderator. Pada kegiatan Growth Talk kali ini, para peserta dapat melihat bagaimana founder journey membangun bisnisnya dari awal sampai saat ini. Kegiatan ini dilaksanakan secara online melalui aplikasi meeting zoom. Acara ini dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal, 03 Juli 2020, pukul 19.00 sampai 20.00 WIB. Untuk mengikuti kegiatan ini para peserta mendaftarkan diri melalui link https://bit.ly/GT4_IBISMA. Kegiatan Growth Talk ini merupakan bentuk kerjasama antara IBISMA Direktorat Pembinaan & Pengembangan Kewirausahaan/Simpul Tumbuh UII dengan PT.Saraswanti Indoland Development.